September 11, 2021

The Woman who changed to be a Mother

                                 sumber: pixabay
 

Bismillah..

Rasanya kangen sekali dengan blog ini. Sudah mengumpulkan niat, mengumpulkan tenaga di akhir-akhir jam menuju tidur untuk buka laptop dan mengetik postingan di blog, tapi tetep kalah sama rasa males!

Lihat postingan terakhit itu tahun 2018, sekarang 2021 pun sudah sisa 3 bulan lagi. Betapa 3 tahun ku ke belakang sepertinya sibuk sekali ya...

 

First of all, aku mau mengumumkan dulu kalo domain blogku berubah. Karena sekarang mungkin konten blog juga udah akan mengikuti kondisiku saat ini, stay at home mom with 2 cute daughters!

Lho bukannya kemarin cerita ketrima PNS?

Lho bukannya kemarin bilang tinggal di Tangerang Selatan?

Lho bukannya kemarin anaknya masih 1?

LHO..LHO...LHOO...

Tiga tahun, ternyata banyak sekali yang terjadi, ya kan? Semua hal yang terjadi seperti sebuah cerita yang mungkin nanti aku mau share disini.  Maka dari itu, rasanya udah pas banget kalo blogku juga berubah, mengikuti perjalanan si empunya blog sesuai sama kondisi dan kapasistas hehehe. 

Bicara soal berubah, menjadi wanita itu memang penuh kejutan, ya ga sih? Mulai dia memasuki tahap pernikahan, dia jadi istri. Kemudian dia hamil, melahirkan dan menyusui maka dia jadi ibu. Segala peran itu berkembang dan ga ada pastinya. Maksudku ga ada rumus benernya. Ketika lagi berperan jadi istri plus jadi ibu, antara istri dan ibu di rumah nomor 1 pasti beda dengan rumah nomor 2, dan seterusnya. Rumus benernya menurutku sesuai sama pedoman agama masing-masing. Bahwa istri di rumah menjaga harta suami, melayani suami, mengurus rumah (entah dibantu ART atau swalayan hahaha), mengurus anak-anak...

Apa sih yang dicari di dunia yang katanya cuma sebentar ini selain ridho Allah subhanahuwata'ala? Jika ternyata di rumah itu ladangnya pahala, berusaha sebaik-baiknya supaya pahala bs didapat.  Terdengar beda ya pemikiranku saat ini dengan pemikiranku di postingan sebelumnya? Banyak hal yang terjadi pada seseorang dan telah mengubah sudut pandang dan pola pikirnya. Bagiku ini adalah part of my journey. Mencatatnya disini menjadi sebuah refleksi dan bisa juga healing bagiku. 

Semoga aku tetap semangat dan konsisten menulis...rasanya seperti kembali bertemu teman lama!


salam,

-Resti, si Ibu-


No comments:

Post a Comment

Masuk Sekolah

  Assalamualaykum teman-teman blog! Sudah lama sekali ga menyapa lewat blog, alasan klasik tolong diterima ya.                          ...