October 28, 2013

Blog baru. Kapan?

Aku rasa ini pertanda, sob!
Dari beberapa waktu aku blog walking di blog temen, sampe akhirnya aku nemu INDONESIA BEAUTY BLOGGER, dan aku mulai kaya keranjingan bahwasanya pemilik blog2 tersebut sama seperti saya.

Fyuuh. God please! Minggu depan aku presentasi tesis, sampe sekarang aku buka google dnegan kata kunci apapun kenapa selalu masuk ke beauty blog??? why people why????

Sulastri yang juga ternyata suka bukain review alat2 makeup di beauty blogger malah nyuruh aku bikin blog kaya gtu juga. Trus katanya ntr dia mau ikutan baca review akuh.
Ini semacam tantangan dalam mengerjakan tesis.

Selama ngerjain tesis ini, kadang aku suka bumpet, kamu tau pelarianku apa?
Msker wajah!
Aku punya beberapa masker wajah yang sempet terbeli saat aku survey buat skripsi beberapa bulan kemaren. Sempet teronggok di sebuah eoples plastik kecil di rak bukuku, dan aku iseng makenya lagi. Enak, lumayan. Karena beberapa udah mulai habisakhirnya aku restock lagi tapi belinya di mirota batik. Bukan masalah apa apa sih. Masuk ke pasar beringharjo just for buying some items like bubuk masker wajah itu bener2 buang waktu. Capek masuknya. Beda kalo beli di mirota batik. Masuk, ambil maskernya trus bayar kasir, selese dan pulang.

Kalo di pasar bisa salah fokus, tiba-tiba beli apa lah ga penting. Baiklah.

Kapan dong resti bikin beauty blogger????
Ntar gimana kaloudah bisa bagi waktu sama hal-hal lain?
Kerjaan atas nama tesis ini belum kelar. Aku juga ada cita2 bikin blog baru tentang kePWKan yang sellau gagal berubah jadi blog tentang kegalauan.

Baiklah. sekian dulu lah ya. Ini habis minum obat batuk ceritanya trus langsung teler dikit. 

October 27, 2013

Dia perempuan, Dia bekerja keras.

Hari ini, aku, nuki, dan mbopi pergi makan siang bareng sebelum kami gagal mewacanakan sarapan bersama. Kami makan siang di sebuah warung lotek  di jalan Pandega Marta. Bukan masalah loteknya yang akan aku review sih, tapi soal apa yang nuki bawa saat kamu makan siang. Galon akua.
Sudah hampir 2 minggu mungkin galon aku kami bertiga habis, teman kos lain juga habis. Pogung krisis galon akua. Warung Klaten yang biasanya menyediakan galon akua dalam jumlah banyak di depan tokonya kini hanya menerima isi ulang air yang kata teman2 isi ulang murah tersebut ga enak airnya, bikin sakit tenggorokan dan sebagainya. Aku memang belum pernah mencobanya dan engga mau main-main kalo hubungannya sama tenggorokan, karena tenggorokanku tipe sensitif.

Walopun sebenernya tenggorokan itu saluran lewatnya udara bukan air ataupun makanan. hehehe.


Selesai melahap lotek dengan porsi yang cukup merapel sarapan dan makan siang tersebut, kami mulai berkendara menyusuri jalan pandega hingga persimpangan dnegan Jalan Monjali. Tidak ada yang jualan akua. Mbopi memutar haluan ke kanan, ke arah indo grosir. Plis, cuma demi segalon akua, tapi itulah si perjuangan. Kami berjalan menyusuri selokan mataram. Dan, Nuki mengarahkan pandangan ke sebelah kiri dimana ada mas-mas ngangkutin galon akua. Mbopi spontan berhenti, aku juga. Kami balik arah menuju toko (lebih mirip rumah sih) yang jualan akua tersebut.

Kami akhirnya memesan akua 3 galon, 2 galon lagi punyaku dan mbopi yang ga kami bawa galon kosongnya. Mbak yang punya bilang, sebenernya dia ga bisa nganter kalo hari minggu, ini cuma pengecualian aja. Iya si, keliatan juga kalo mbaknya ga punya pegawai yang nganter2 akua. Dia menjaga tokonya itu sambil mengasuh anaknya yang masih balita.

Selesai menitipkan anaknya kedalam, mbaknya cuci kaki dna tangan langsung mengangkat 3 galon (1 galon diangkat nuki) ke atas motor astrea grand yang di bagian belakangnya sudah tersedia keranjang dengan 5 bagian sebesar ukuran galon akua. Mbaknya lalu mengangkut galon-galon tersebut dnegan mudahnya ke dalam keranjang tersebut. Kemudian dia mengendarai motornya di belakang motor mbopi dan nuki yang boncengan. Sedangkan aku memilih di belakang mengawal mbaknya. Di belakang mbaknya, sepanjang jalan aku mikir, pekerjaan nganter galon biasanya dilakukan oleh mas-mas atau bapak-bapak (langganan kami begitu), bukan ibu-ibu kayak mbaknya tadi siang. Mbaknya dnegan biasa mengendarai sepeda motor dengan membawa beban 3 buah galon akua. Tidak memakai helm, jaket atau alat perlindungan diri lainnya. Mbaknya masih muda, dia memakai daster batik selutut, membawa tas selempang berisi uang, handphone dan tisu akua.

Kami berjalan melewati jembatan baru, bukan hal susah kalo lewat jalan selebar itu. Masuk wilayah pogung, jalan yang rusak, sempit, padat kendaraan, aku mengkhawatirkan mbaknya nyenggol deretan parkiran on street beberapa rumah makan dan fotokopian di pinggiran selokan mataram. Atau lebih parahnya mbaknya kesenggol kendaraan lain seperti motor atau mobil karena keranjang akuanya. Kekhawatiran saya tidak terbukti gais.
Mbaknya dnegan lihainya bisa memahami beban apa yang dia bawa dan mengendarai sepeda motornya dnegan baik.

Yep, akua-akua kami sampai di kosan. Kami engga minta mbaknya naikin akua kami ke lantai kamar kami. Kasian ya. Mbaknya udah angkut2 akua sekarang masa disuruh ngangkutin. Akirnya kami angkutin galon kami maisng2 ke kamar.

Dari kejadian tadi siang, betapa seorang perempuan juga bisa setangguh laki-laki. Mengerjakan pekerjaan berat (menurut aku loh ya) setiap hari. Perempuan bukan makhluk sepele dan lemah. Perempuan bisa kok hidup keras seperti laki-laki. Perempuan bisa membantu menyangga perekonomian keluarga dnegan berbagai cara. Secara lazim mungkin kita akan berpikir, perempuan yang tinggal di rumah bisa buka warung atau bikin katering untu membantu keluarga, tapi mbak tadi melakukan jasa antar akua. Proteksi terhadap perempuan terutama di bidang kesehatan serta asuransi kecelakaan perlu dan penting banget. Mislanya, mbak tadi kena penyakit paru2 karena kalo nganter akua dia ga pake masker sehingga dia kena polusi udara dr bermacam kendaraan. Nasib keluarganya gimana?

Terkadang kalo aku ngomongin kaya gini terkesan lebay. Tapi, ini bukan sebuah kelebayan. Ini sama pentingnya ketika kita menyuarakan 'hari anti kanker payudara dan kanker rahim'. Masalah yang dihadapi perempuan bukan masalah yang dianggap sebelah mata saja. Ini masalah bersama. Kamu tau, rusaknya sebuah negara dikarenakan rusaknya perempuan di dalamnya?

Perhatian-2 kecil bisa berdampak besar di kemudian hari. Aku sebagai perempuan merasa begitu berat menjalani peran sebagai perempuan di lingkungan yang sudah terbentuk secara patriarki ini. Sebuah prioritas terkadang hanya terlihat sebatas rupiah.

October 24, 2013

FOKUS!

Masa-masa ini terulang kembali.

Muring-muring ga jelas, makan sembarang makanan berdasarkan nafsu sesaat, begadang tiada artinya, nangis mendadak, ngewasap orang2 randomly, buka jurnal2, merenung, nyoret-2 kertas..bla bla bla

Masa pencarian judul dan tema yang pas dengan apa yang akan aku sajikan dalam sebuah buku bernama tesis semester depan yang sudah dimulai bulan-bulan ini.
Kabarbaiknya miggu depan akan pra seminar tesis. Ehem.
Baru selasa kemarin aku sungkem sama pak bobi. Cerita judul apa yang akan aku tampilkan. Serupa cucian londri kotor, aku keluar dr ruangnya. Meskipun enggak dapet yang namanya judul, setidaknya aku  sudah sedikit lega. Tempat yang aku belum bisa kunjungi adalah perpusnya MSTT, aku belum nanya juga sih ke mbak Ina. Wew.

Masa-masa ini sangat berbanding lurus dengan cuaca serta kesehatan ku lo, gais.
Sudah hampir 4 hari ini aku flu sing ra mari-mari.
Kesel campur bete. Aku udah minum obat tapi obate ngantuki. Gawe males buat minumnya. Iya. Males!

Paitpait.

Semangat yang paling kerasa cuma dr orang tua aja di rumah. Bukan dari siapa-siapa. Termasuk kamu *loh*

Tadi siang kuliah pratesis, Pak Agam sempat berpesan bahwa klo tesis sebaiknya fokus. Ketika siap bilang 'YA' harus konsisten. jangan sampe di tengah jalan terlena pekerjaan apalagi dnegan gaji yang menggiurkan, percintaan, menikah, bla bla bla....


Kalo kerja, maybe yes aku bisa. Nikah? calon aja belooom ada ,,,,
hehehe


Sudah. Masalah tesis ini harus segera digenggam. Aku gamau tesis ini sia-sia banget.
Oke well, akhir2ii aku lagi suka bukain beauty blogger indonesia. KEPO MAKSIMAL!
Asik soalnya. Daripada nyari judul tesis aku lebih suka ikutan nyoba pake make up sendiri. hihihi

udah ah, bye.
Selamat malam!

October 22, 2013

Pilek

Hi there...
Seharian kemarin aku tergolek lemah tak berdaya setelah minum panadol dan obat radang. Tumebn aku minum panadol yang notabene obat warungan. Plis. Sejak kecil aku ga dikasih yang namanya demam minum bodrexyn, contrexyn apalah itu. Ibuku bekerja di sebuah klinik. Jadi, kalo aku sakit ibuku yang meramu obatnya. Engga ngerti merknya apa yang pasti obat2 yang ibu bawakan adalah obat2 yang engga aku temui di iklan televisi dan memiliki rasa nangudubillah buat diceritain.

Sampe tua juga kalo sakit ga ada namanya menjamah obat warungan bla bla bla. Kenapa saya dapet panadol?
Alasan utama dna paling utama adalah karena GMC atau asuransi kesehatan mahasiswa UGM saya sudah habis. Biasanya yang namanya jaman S1 kalo sakit pusing dikit aku ke GMC. Batuk dikit GMC, sampe kesiram air panas dan lecet juga ke GMC. Badan tubuh saya ini memang rapuh gaaiiis. Saake tenan og.

Panadol aku dapatkan dari apotek K24 Jakal kemarin siang karena aku mau beli obat radang tenggorokan, mbaknya nawarin Trotches. No no no. Ga ngaruh buat saya. Aku bilang 'Sama demam nih mbak sama pusing juga'. Lalu mbaknya mbawain yang namanya obat merek ifla buat radang serta panadol buat pusing. Total 17500 gais.

Balik kosan aku minum obat tersebut. Kepala bukannya reda malah makin pusing. Ga tahan bgt. Aku cuma tiduran di kasur. Bnagun2 badan keringetan sekujur tubuh. Awww

Sampe hari ini aku malah pilek ga jelas. Bibir kering. Muka pucat. Aku zombie.

Well, udah ya mau siap2 ngantor dulu. Bos td udah ngehubungi buat diskusi bareng. Alhamdulillah akhirnya sadar juga beliau kalo proyek ini telah mangkrak begitu lama karena beliaunya sibuk sana sini.

October 20, 2013

SUPREME PLANNER

KITA TERIAK SUPREME PLANNER!!!

Kemarin malam, malam sabtu di Sporthall Kridosono, dengan niatnya jam setengah 8 malam aku berangkat dari kosan buat nonton FINAL FUTSAL PWK vs SIPIL!
Pertandingan pertama dibuka oleh futsal putri PWK vs ARSI. Ini semacam adu domba sodara tiri. Hihihi. Dua prodi yang udah seatap dari jaman baheula kemudian di tarungkan. Permulaan permainan cukup bikin aku seneng, 1 Goal digawangkan pemain PWK ke gawang Arsi. Permainan mulai panas. 10 menit pertama PWK juaranya. Pada 10 menit berikutnya, keajaiban mulai terjadi. Pemain Arsi mulai mengegolkan bola ke gawang PWK sebanyak 2 kali. Hingga akhirnya time out, peluit wasit berbunyi mengakhiri pertandingan futsal putri ini. Dan pemenangnya ARSI dengan skor 2-1.

Tetep sebagai supporter, kami meneriakkan G-O-O-D-J-O-B, GOOD JOB GOOD JOB!
Aku dan teman-teman mulai tergusur, pertandingan selanjutnya adalah Geologi vs Tekim kalau tidak salah. Aku dan teman-teman bergerak keluar tribun dan keluar mencari makan. Akhirnya kami makan di Nasgor Sapi Padmanaba. Nasgor dnegan tingkat 'tinggi' ini mau gamau mesti aku makan. Lepra Bagindas,Bro!

Selesai makan, aku dan teman-teman 2009 tentunya bergerak masuk lagi ke Kridos. Agak gimana gtu lo, udah angkatan tua gini masih ikutan suporteran. Kalo mantanku bilang hal macam gini namanya Primordial. Terlalu mengagung2kan suku. Yah, PWK adalah prodiku. Meskipun Agustus kemarin aku sudah wisuda dan statusku sudah bukan lagi mahasiswa S1, aku dan teman-teman lain (bahkan angkatan 2008) masih dateng buat ikutan menggoyang Kridosono. Pas mau dateng suporteran aku aja bingung loh, mau pake apa. Kaos SUPREME PLANNER aku ga punya, mau pake jaket HM udah ga pantes, mau pake jaket angkatan keliatan tuanya. Akhirnya aku memutuskan buat pake hoodie UGM. Cari aman.

Masuk ke kridos, ternyata permainan belum selese, pak!
Saat itu aku dan teman-teman angkatan tua lainnya posisinya sudah menguasai tribun selatan. Ternyata satu tribun dengan TETI. mereka main lawan Geologi, futsal putra. Sompret sekali sih sebenernya, kami harus berada satu tribun dengan TETI yang kayaknya menganggap kami bagian dari suporternya. Berkali2 kami disuruh berdiri duduk. Plis gais, plis.
Iseng aja aku ikutan merekanya nyanyi dan goyang. Bentar tapi. Aku ga kuat sama gerakan mereka yang mirip tari ular. Aku ngakak bareng Fatur dan Sulastri, hihihihi. Moga-2 sih ga ada anak TETI yang baca ini atau denger ejekanku kemarin di tribun, tapi meskipun demikian perkara ini ga bisa diadilkan. Alumnus ga bisa kena skors. Hehehe.

Pertandingan selese. Dimenangkan oeh TETI. Yeayy, ga percuma mereka goyang kaya tari ular. Parahnya, anak2 Geologi yang malam itu kalah, suporternya nglemparin lapangan pake kertas roll yang biasa dipake buat struk nota. Rusuh banget mereka. Mau gamau panitia mungutin kertas-kertas tersebut. Mereka nglemparnya kayaknya jumlahnya puluhan deh, setelah terkumpul ternyata menggunung. Suporter yang nyusahin emang tuh. Kalo menurutku daripada nyebarin kertas struk gtu, mahal kan, mending pake kertas revisian. Lumayan. Senior yang dateng dan kelar skripsi udah banyak. Bwa aja draft2 revisi, sebarin satu2. Hahahaha.

Oke, bersiap buat invasi penguasaan tribun selatan. Anak-2 sipil juga udah pada siap. Aku melihat beberapa orang anak 2009 sipil juga dateng. Ihw,,,,pertandingan macam ini nih, bisa menarik animo senior2 yang sudah tidak pada tempatnya termasuk aku juga. Dignity boy! Final lawan sipil.

Kalo dirunut dari awal aku menjadi suporter di pertandingan tekniksiade, ak cuma mau nyuporterin futsal doang. Dulu awal2 nyuporterin, PWK tuh blm punya bassdrum sm genderang. Sipil aja dulu cuma nabuhin pake galon akua dan ember. Sekarang peralatan mereka semakin lengkap. Bahkan mereka jd supporter terbaik. Suka suka lah...

Pertandingan dimulai. Aku dan temen2 di depan braay...udah merasa muda aja pokonya. Kita bersemangat rame2 udah kaya mabok janda. Goyang tanpa alasan hanya diiringi tabuhan bassdrum dan genderang serta nyanyian2 semangat SUPREME PLANNER. Galang yang ceritanya mimpin di depan udah beneran keringetan sebadan-badan. Aku mikir kayaknya kalo Galang tiap hari suporteran bisa kurus kali dia. Tapi kata Ayi, keringetan ga bikin kurus. Well, pukpuk Galang.

Kami nyuporterin udah abis-abisan. Semua angkatan kumpul. Aku sampe naikin lengan hoodie dan jinsku. Panaaaasss bingiiit looh ini stadion. Pertandingan pun berlangsung seimbang. Sumpah sampe 15 menit pertama masih 0-0. Selow dulu, pertandingan istirahat. Ga dengan suporter. Kami balas2an yel-yel. Pertama kami (PWK) menyapa anak2 Mesin yang saat itu aku gatau kenapa mereka dateng, padahal kan mereka ga ada jadwal main. Futsal mereka kalah. Hahahaha. Mesin loh padahal.
Alay banget mereka. Biasa bawa2 bendera M FOREVER segede selimut, mmmm lebih gede lagi. Mungkin seukuran sprei king. hahaha. Terus mereka bawa kepala Naga. Sumpah aku kira itu atribut buat pawai atau buat main Film di Indosiar. Biasa lah ya ak sama beberapa temen ngakak-ngakak...

Lagunya gini nih (nyanyi lagu ini juga sambil goyang,serius)
'Disana mesin disini PWK dimana2 kita sodara' (diulang2 sampe kayanya pantes)
'teknik satu lalala teknik satu lalala....' (diulang2 sampe jontor)

Ada temen mbisikin 'Res, kmu nyanyinya diganti aja, dimana-mana kita mantanan' kampret.
Coba aja deh kita ganti lirik teknik satu dnegan lirik tapi boong. Itu bisa membuat samurai mereka keluar kali ya. Hahaha. Aku dimarahin Ayi pas mau teriak 'Tapi boong lalala tapi boong lalala tapi boong'. Matik, masalah sama mesin lagi bisa-bisa.

Dilanjutin mereka ke sipil, sipil ke pwk, pokonya ganti2an. Kece bgt malem itu. Sebagai senior, ya aku seneng banget. Hiburan macem gini nih ga ditemui di atmosfer S2. Selow.


15 mneit kedua kami makin panas. Ga masuk-masuk siiih. Jengkel rasanya. Pengen turun ke lapangan trus ambil bolanya aku lemparin ke gawangnya SIPIL, hihihi.
Sampe tinggal 4 menit, PWK akhirnya masukin...GOOOL. Gila girang bgt lah ini. Terus Sipil juga masukin. 1-1 broooo. Karena time out, pake waktu tambahan. Sampe gtupun kedudukan sama.
Keren bgt emang kualitas anak-2 ini. Sampe kedudukan 4-4. Akhirnya pake sistem apa aku gatau, mereka suit PWK nendang. Klao GOL kamilah pemenangya. Ternyata bisa ditangkap kiper Sipil. Sipil menang tahun ini. Suporter Sipil berhamburan turun ke lapangan. Mereka nyanyi2 lagi. Mereka buka kaos. Ahh...dosa apa gue,,,,mesti liat bgtuan.
Mereka langsung bikin formasi muter2 kaya anggota sekte pemanggil hujan muterin lapangan diiringi yelyel mereka. Tradisinya bgtu kali. Pokonya selamat buat sipil!!! Ikut seneng, pertandingan berakhir dnegan aman dan damai, ga ada silet2an kaya dulu lagi pas sama mesin. hiih.

Kedua kalinya malam ini kami menerima kekalahan. Tapi sumpah malam itu adalah malam yang ga bs aku lupain sbg anak PWK. KEREN BGT SUPREME PLANNER!!!
Aku harap, tetep semangatnya makin meningkat tiap tahun. Sense of belonging tetep mesti dijaga. Karena kita satu keluarga! KITA TERIAK SUPREME PLANNER! TEKNIK JAYA!

October 6, 2013

Still counting the clock to the morning
Still thinking of you for every details we used to


semua keindahan terekam sempurna
semua kecacatan tergambar jelas
tidak perlu aku mencari pelarian untuk menghapusmu
aku biarkan semua berlalu begitu saja tanpa aku berusaha keras
karena hati ini hanya satu meskipun telah tak berbentuk
aku percaya waktu punya penawarnya
meskipun aku harus selalu merasa pedih sewaktu-waktu tanpa alasan yang jelas
kemudian aku meyakinkan diriku sendiri karena aku ingat tentang kita

Dini hari

Masih malam minggu sih aku rasa, setelah aku ngobrol ngalor ngidul sama teman kosku yang beberapa minggu lalu baru balik dari Belanda.
Liat-2 foto2 dia di Belanda dan aku ngopy beberapa proceeding yang dia punya pas seminar kemarin di The Hague alias Den Haag.

Well, ga bisa tidur setelah tadi pagi bangn pagi banget karena sudah berniat untuk merelaksasi wajah ini yang sudah kumal, kena alergi dan berjerawat di jidat karena kebanyakan begadang *doctor said*. Thanks for mbak therapist yang hari ini kece bgt. Ngeluarin tanpa rasa sakit. Tanpa aku mesti mengeluarkan air mata. Ga semua orang bisa loh, makanya aku selalu salut buat mbak-mbak yang melayani jasa macam ini.

Balik 'torturing the face', iseng main ke Toko Bali buat hunting yang namanya Onigiri. Makanan yang dipamerin Wildan di twitter, asem banget dia. Semenjak dia ngetwit sok imut, aku jadi penasaran gtu apa enaknya onigiri yang dijual di Toko Bali Sendowo. Akhirnya berhasil nemu onigiri tersebut pertama kali sama Astri. Cuma tersisa rasa hot chicken kala itu. Kalo tadi aku beli 2. Dengan dalih merapel makan siang dan pagi. I tried Hot Tuna beside hot chicken. Setelah itu, i spent my beautiful saturday by lied on my bed while reading books. I love did it! Then I slept then realized for 4 o'clock in the afternoon. Dont blame me. The smell of saturday afternoon was so great.

Akhir-akhir ini aku selalu merusak jam biologis. Oleh karena itu jam segini masih ON. Ngapain gitu ya? ngerjain kerjaan? NO! It's weekend. Banned for works, tasks, and especially thesis!

Btw, it's october, the 10th month of this year. I havent do something cool by the way. no! except my graduation!
Im single. Single lady with happy life as a third semestre postgrad student!!!!
Lately, i read some books about how to encourage myself after break up. I suggest for reading The single lady. That was a cool book. I followed the twitter acc. Being single doesnt mean im alone, silly, and some crazy things that everybody thought about me.
Im ok.

I hope my life' s getting better this month. I hope I can get the greatest idea about my THESIS topic.
So gnite.
It's midnite, the good time to do some prays. Lets get wudu then tahajud. Share the problems to the God.

Masuk Sekolah

  Assalamualaykum teman-teman blog! Sudah lama sekali ga menyapa lewat blog, alasan klasik tolong diterima ya.                          ...