Shinkenjuku, belajar matematika dengan ceria!

Kemarin tepatnya hari kamis 14 April 2016 aku main ke Shinkenjuku. FYI, shinkenjuku adalah bimbel matematika yang mengusung tujuan supaya anak-anak FUN dengan MATEMATIKA. 

Lalu, aku ke shinkenjuku ngapain? 

picture took here

Jadi, since I am a bored housewife, berbekal aplikasi jobstreet di smartphone, aku mendaftar sebuah bimbel dengan sistem kerja part time. Si Gembul? He is ok with my choice. Dia merasa kasian katanya liat aku diem terus di rumah ga ngerjain sesuatu, ga ketemu orang dan ga berkembang *that's why eke mau dinikahin dia karena dia penganut paham demokrasi modern, eh bener ga si ada demokrasi modern?*

Sebelumnya pas hari senin, aku udah ditelpon dari pihak Shinkenjuku buat menghadiri interview dan tes bidang. Aku bingung ya, kok dipanggil Shinkenjuku. Jadi ternyata, Shinkenjuku dimiliki oleh perusahaan bernama PT Benesse. Aku baru ingat kalo aku daftar disitu hehehe. So, aku nanya ke Gembul, boleh apa ga nih. Gembul nanya lokasi kantornya dimana, kebetulan aku dipanggil di Shinkenjuku yang lokasinya di Ruko Golden Vienna BSD. Soalnya di BSD ada 2 lokasi Shinkenjuku, yang satunya ada di deket pasar modern. 

Pertama datang, aku disuruh ngisi daftar hadir. Yang hadir ada sekitar 5 orang, semuanya perempuan, 

Setelah itu ada penjelasan dari Mbak HRD *ok aku lupa nama mbaknya hehehe* Beliau menjelaskan apa itu Shinkenjuku. Tapi untuk mempersingkat waktu langsung aja kami dikasih 1 paket  soal dan disuruh ngerjain soal-soalnya. Setelah itu, ada penijelasan mengenai Shinkenjuku.

Shinkenjuku berasal dari 2 kata, yaitu Shinken dan Juku. Shinken memiliki arti selangkah di depan, sementara Juku adalah bimbel, jadi intinya bimbel yang selangkah di depan. Shinkenjuku berasal dari Jepang, di Jepang sendiri Shinkenjuku bukan berupa bimbel, tapi lebih ke sistem belajar korespondensi dengan sistem shinkenzemi. Karena anak2 di Indoensia ga bsia belajar secara koresponden, maka dibuatlah sistem bimbel. 

Di Indonesia sendiri, Shinkenjuku sudah hadir di beberapa kota besar di Jawa. Jakarta, Bandung, Malang, Jogja dan mana lagi gtu lupa. Di BSD sendiri udah ada 2 dan mau nambah 1 lagi di Bintaro sektor 9.

Shinkenjuku pun juga punya kurikulum sendiri. Jadi anak-anak yang masuk ke situ, masuk kelas berdasarkan kemampuan matematika mereka, ada placement test gtu sebelum masuk bimbelnya. Setelah itu diputuskan sesuai kelas apa. Di shinkenjuku sendiri ada 9 level dengan masing-masing levelnya terdapat 3 sub level. 

Tujuan dari Shinkenjuku sendiri supaya anak-anak ga takut sama matematika, matematika mudah, matematika menyenangkan dan matematika dapat dipahami dan bukan berupa hafalan semata.  

Sehingga, being a tutor there, jobdesk nya bukan nyelesein PR anak-anak atau mendril anak-anak supaya bisa dapet nilai 10 saat UN. Jadi tutor Shinkenjuku, lebih sebagai pengarah siswa-siswanya. Tidak memberikan image keras, tetapi dengan having fun bersama. 

Suasana saat aku dan bberapa orang yg mendaftar tutor lagi observasi kelas

Dokumentasi pribadi

Pada proses mengajarnya, 1 sesi berdurasi 1 jam. 1 Tutor akan memegang 5 orang siswa dengan grade yang berbeda-beda. Karena siswa yang diampu adalah siswa SD, maka perlu perhatian dan pendekatan yang ekstra. Terlebih anak-anak SD jaman sekarang rata-rata makan gula lebih banyak *agresif maksimal* maka tutor perlu keep cheerful!

Siswa disini juga dibekali modul belajar yang berwarna-warni, Kaya komik gitu. Jadi anak ga bosen belajar. 

Setelah penjelasan dari HRD, ada observasi kelas. Benar saja di dalam kelas itu dari 5 siswa, asing-masing anak berbeda. Ada yang pendiem, ada yang rame, ada yang ga fokus, ada yang.... macem macem dehhhh

Hmm....aku sendiri kalo isla ketrima dan jd tutor part time disini, bakalan seneng banget karena merasa tertantang buat mendalami dunia pendidikan pada level anak anak SD. Anak-anak kuliah udah pernah, anak-anak SMP udah pernah, anak-anak SD nih hehehe perlu dicobaaaaa.

Oke, sekian aja ya cerita tentang shinkejuku. Pengumuman kelolosannya masih 2-3 minggu ke depan. Lama juga ternyata. 

Salam, 

Resti -lagi nungguin pengumuman banyak tempat kerja-