April 8, 2014

Nostalgia FESTAGAMA 2012

Malam ini, aku bersama empat teman perempuan ku yang lain makan malam bersama setelah menjenguk teman kami yang sakit tifus di kosannya di daerah Pogung Lor.

Kami memutuskan makan di tempat makan langganan kami (dikatakan langganan karena terlalu sering makan di tempat tersebut dan aku sampe kenal yang punya).

Selesai makan, kami berlima yang notabene calon ibu-ibu ini mulai bergosip. Ah sebelum makanpun juga. Ngomongin tesis, ngomongin temen kosan temen, ngomongin mbak-mbak sebelah (aih ini apa), sampe akhirnya merembet ngomongin FESTAGAMA 2012.

Layout Ruang seminar di Gedung PascaSarjana UGM saat Seminar Nasional Festagama 2012
Dokumentasi Pribadi *hasil ngumpulin dari para fotografer*




Obrolan Festagama ini dimulai oleh aku dan temanku membuka Path dan menemukan kami di tag dalam sebuah foto seangkatan. Kami ngakak-ngakak sambil menggilir handphone kami untuk melihat betapa cupu muka kami dulu.

Festagama, sebuah acara yang diinisiasi oleh angkatan kami sebagai wujud tanggung jawab perjalanan KKP ke Solo, Singapura dan Malaysia tahun 2011. Sudah hampir 3 tahun lalu :')

Festagama merupakan akronim dari Festival Kota Gadjah Mada. Festagama berisi rangkaian acara mulai dari city campaigne, seminar nasional, hingga city exhibition (ini rangkaiannya juga banyak). Oiya btw di angkatanku KKP adalah mata kuliah pilihan. Ujiannya adalah display maket dan presentasi mengenai hasil urban desain dari masing-masing kelompok.

Oke, aku jelasin aja ya acara masing-masingnya daripada bingung bayanginnya kan...?

1. City campaigne adalah acara mejeng-mejeng di beberapa titik jalan paling padat dan penting di Jogja. Istilahnya merupakan kampanye menyeru ke masyarakat pengguna jalan supaya lebih peduli dnegan kotanya. Para pengkampanye pake atribut berupa papan bertuliskan FESTAGAMA dengan masing-masing pesan di dalamnya. Selain itu kami juga bagi-bagi stiker kepada pengguna jalan saat lampu merah. Kami mengerahkan angkatan kami dan angkatan di bawah kami supaya ikut serta dalam kegiatan ini. karena kegiatan ini bersifat massal. Kebetulan aku dapet tugas di perempatan 0 Kilometer Jogja. Sempet loh masuk surat kabar lokal :p

2. Seminar Nasional adalah acara yang berbau akademik, karena you know lah seminar. Ibarat kuliah kilat mengenai beberapa topik bahasan yang disajikan. Kebetulan tema seminar kmai adalah Colourful City, the city for its people. Mengundang beberapa narasumber yang memang pakar di bidangnya. Seminar nasional ini cukup menyedot antusiasme masyarakat dari dalam maupun luar kampus untuk ikut serta mengikuti seminar satu hari ini. Seminar nasional ini juga mengadakan live kultwit dari akun resmi festagama 2012 yang saat ini diwarisi oleh festagama 2014.

3. City Exhibition adalah acara puncak dari festagama kami. Acara ini diselenggarakan di Galleria Mall Yogyakarta. Dengan segenap upaya kami bisa menyewa tenpat ini mengingat dana yang kami miliki terbatas. Acara ini sekaligus menjadi sebuah bukti eksistensi angkatan kami karena telah mampu menyelenggarakan acara pasca KKP dengan sukses dan meriah.
Dalam acara ini ada talk show dengan pemkot Yogyakarta dan dari kalangan akademisi. Ada pameran foto dari kegiatan saat KKP berupa kondisi kota-kota yang kami kunjungi, fasilitas-fasilitas disana, sistem transportasi, perumahan dll. Selain itu juga kami membuat beragam dekorasi lucu-lucu berupa merlion, petronas, tugu jogja, kubus-kubus, seribu surat untuk jogja, memutar video pesan-pesan masyarakat jogja, presentasi dari kelompok urban desain, dan tentu saja MAKET. Maket yang ditampilkan adalah maket urban desain kawasan yang kami urban desainkan. Aku masuk dalam kelompok Ambar Binangun. Gatau to, ambar binangun dimana? wahahaha aku aja baru tau saat pembagian kelompok pasca KKP kemarin.
Serta tentu saja maket andalan kami. MAKET MALIOBORO. Maket hasil kerja keras studio 2 yang telah menelurkan beragam kisah senang hingga senang banget.

Masa-masa rangkaian acara ini adalah masa-masa paling gila yang pernah ada di timeline kehidupan PWK 2009. Proses festagama dibarengi oleh kegiatan KP/magang, Membuat proposal Skripsi, Rapat pembentukan kelompok KKN, Studio, Seminar pasca KP, dan untuk beberapa teman ada yang ikut study visit DAAD 2012 *termasuk aku sih hehehe*.
Masa-masa sebelumnya juga masa-masa paling gila. Saat ngumpulin duit buat danus, saat harus bagi kerjaan, saat harus bolos kuliah, saat harus jualan di kampus, saat harus lembur bikin maket, saat harus loading barang, saat nyiapin semua buat terlaksananya acara ini!


Kebersamaan festagama adalah kebersamaan paling hebat yang pernah aku lalui seumur hidup kuliah di PWK. Meskipun banyak kurang sana-sini, masa tersebut adalah masa terbaik pada masa nya. Kami bisa mewariskan event ini kepada adik angkatan kami. Inshaa Allah tahun ini Festagama ke tiga akan launching di bulan Mei. Tidak sabar untuk menunggu aksi PWK 2011. Siapa paling keren? hehehehe
Foto seangkatan setelah kelar seminar nasional di depan gedung pasca 
Dok.Pribadi


 Situasi studio sebelum porak poranda
Dok.Pribadi

 Mas-mas baik hati yang masang spanduk festagama di depan fakultas teknik
Dok.Pribadi

Suasana lembur tengah malam habis loading barang di Galeria Mall langsung dekor ruangan, mas yang garis-garis itu ketua FESTAGAMA loh. Aku sempet tidur di depan lift lantai 1 :P
Dok.Pribadi 

 Tim City Campaigne di perempatan 0 kilometer. Aku pegang papan huruf G. Narsis ya kami sampe masuk koran
Dok.Pribadi

Interaksi pantia dan pengunjung Festagama 2012
Dok.Pribadi 

 Saking kerennya layout dekor FESTAGAMA 2012 sampe ada mbak-mbak yang narsis tuh...
Dok.Pribadi

 Mas-mas band sedang memeriahkan panggung FESTAGAMA 2012 hehehe
 Ki-ka:Kentung, Lanang, Dendy, Mabel.
Dok.Pribadi

Ini dia maket ambar binangun kami. Silakan ya dicari dimana Ambar Binangun. hehehe
Dok.Pribadi 

BUKUN UNTUK JOGJA persembahan masyarakat jogja untuk jogja semakin istimewa :')
Dok.Pribadi

Suasana pameran pas lagi istirahat, ebberapa panitia lagi bercengkrama *anggap aja gitu ya*
Dok.Pribadi


Btw, ada video teaser FESTAGAMA 2012 nya loh. silakan dinikmati jangan sampe ketagihan http://www.youtube.com/watch?v=h8X26j4ihPE 

I'll be missing you guys :')

*edisi kangen teman2 seangkatan*

April 7, 2014

Apa Adanya


Ngomongin hal ‘nerima kita apa adanya’ bukan Cuma perkara kita lagi cari pacar, jodoh atau cari pembo*at (salah ya). Dalam penelitian pun demikian.

Oiya sebelumnya daripada aku ngepost hal-hal geje suka curhat dibilang galau, mending ini galauku agak lebih akademis ya. Supaya yang baca ga terprovoke buat bunuh diri. Galau akademis kali ini disponsori oleh tesis saya yang belum kelar-kelar. Jangan tanya tentang apa. Tentang apa pun aku masih bingung. Sumpah bingun. Aku bukan tipe mahasiswa yang bisa nemu sebuah penelitian kemudian pede kocar kacir langsung nyusun sana sini. Aku tipe gak pede-an. Udah berapa kali aku ganti penelitian. Dulu jaman S1 juga demikian.

Bagiku, penelitian itu bukan sebuah mandat dari dosen pembimbing. Penelitian adalah sebuah ciptaan dan kesenangan. Keduanya merupakan sebuah pleasure yang enak dan nikmatnya ngalahin es krim magnum.
Menjadi seorang peneliti di masa ini, menurutku terlalu banyak batasan-batasan yang terlampau ketat. Dua kali aku dapat kuliah metode penelitian. Dan hingga saat ini aku Cuma tau kuantitatif, kualitatif, deduktif serta induktif. Ya tau sih beberapa jenis penelitian lain. Tapi kenapa sih? Harus kita ngikut pedoman-pedoman tersebut? Bahwa sesungguhnya yang namanya penelitian ketika kita turun ke lapangan kita akan dengan sendirinya mengikuti alur. Kaya detektif.

Bahkan saat kuliah dulu sempat harus baca beberapa buku metode penelitian yang udah cukup tua. Emang berguna, tapi menurutku informasi yang diperoleh hanya sebagai pengetahuan. Bukan sebagai sesuatu yang harus dipatuhi. Ilmu pengetahuan berkembang. Teori yang sudah ada bukan pijakan yang harus dibawa kemana-mana.

Mungkin aku masih terlalu hijau ngomongin metopen. Karena hampir baru dua penelitian yang akan aku telurkan. Tapi setidaknya beberapa penelitian kecil yang sudah aku lakukan sempat membuat aku menjadi sedikit tahu. Rancangan penelitian itu memang perlu dibuat awal ketika akan memulai penelitian. Ini bukan perkara sembarangan. Ibarat ingin mendesain rumah, kita tahu desain rumah seperti apa yang kita inginkan. Segala sesuatu yang tiba-tiba akan menghabiskan sumber daya. Desain penelitian ini meliputi apa sih yang melatar belakangi kita memilih penelitian tersebut. Tujuan melakukan penelitian tersebut. Manfaatnya apa. Teori apa yang kita ambil dalam mengkolaborasinya.

Setelah ngomongin desain penelitian baru ngomongin metode penelitian apa yang akan kita lakukan. Metode ini ibarat tools yang akan membawa kita menuju jawaban dari penelitian kita. Mulai dari cara kita mendapatkan data, saat turun ke lapangan, mengolah data, sampai mengambil kesimpulan mengenai keseluruhan informasi yang sudah kita dapatkan.

Terkadang aku berfikiran bahwa ini mudah, engga, ini sulit banget. Aku bukan manusia berotak cerdas dan memiliki percaya diri yang tinggi. Aku terlalu lamban untuk mencerna informasi. Terlalu telat mikir.
Ya liat saja, hasilnya macam ini. Berkali-kali harus turun lapangan. Ganti proposal. Hehehe
Im enjoying my step. These are my parts. I took every lessons from my failure, the environment, the objects and from the theory from books.

Ini poin dari sebuah penelitian harus diterima apa adanya, dan kita harus menerima apa adanya hasil penelitian kita. 
Setiap lokasi penelitian berbeda, setiap peneliti berbeda, setiap teori yang mereka angkat juga berbeda. Semua berbeda. Kita ga mungkin harus menyamakan dengan teori supaya penelitin kita dianggap mendekati kebenaran. Karena dalam penelitian ilmu pengetahuan, kebenaran bernilai tidak mutlak. Kebenaran hanya berlaku sementara. Kondisional. Apapun hasilnya, kita harus menerma sebagai capaian tertinggi dan penghargaan pada usaha kita menemukan temuan terbaru.

Membuat penelitian melatih penalaran kita supaya terlatih untuk terus berfikir. Berlatih untuk bagaimana menganalisis sesuatu dari hal termudah hingga terkompleks.
Mungkin begitu share kali ini. Maaf bila dalam isi tidak terlalu mendidik. Aku bukan pendidik. Tapi pembelajar.


Selamat malam. 

March 6, 2014

Tips Belanja

Sebagai seorang lajang dan 'ehem' punya pendapatan sendiri, kadang kalo dibiarkan berkeliaran di pusat perbelanjaan, aku bisa sangat liar. Liar dalam artian bakal mencari2 barang yang sebenernya ga butuh tapi kemudian dibeli karena butuh out of the blue. Klasik.

*nih mbak-mbak senneg banget kayanya shopping, hehehe*

Tapi memang bener sih, ketika kita punya uang sendiri, kondisi finansial kita yang ga 100% lagi tergantung orang tua, kita seolah jumawa. Padahal pas ngumpulin duit juga keja keras banget, tapi ngabisinnya enak banget. Hehehe.

Seringkali kalo belanja keperluan bulanan ke supermarket, niat dari kosan ngelist beragam barang sudah dibikin. Sampe sana ada aja ya liat-liat yang berujung beli. Seringkali, misalnya losyen masih ada, nemu losyen varian baru, merk baru, wangi baru, diskon lah, beli dua gratis satu, beli dua gratis piring *oke, ini deterjen biasanya, bukan losyen*dengan alasan 'kayaknya bakalan butuh' maka akhirnya losyen tersebut meluncur ke keranjang belanjaan.
Hal tersebut terjadi pula dengan sabun, bedak, cologne, sampe makanan. Oke ini dosa yang sedang diumbar. Coba deh ngaku, siapa yang punya lipstik lebih dari 1, cologne lebih dari 1, serta sabun mandi lebih dari 1?
*gila ini punya alat make up segini banyak kalo bukan MUA boros banget sebulannya. 
Tiap hari bisa kali ngelenong*

Beranjak ke toko buku. Sama aja kasusnya sebenernya dengan di supermarket. Saat lagi ngerasa punya duit, liat buku yang dari dulu banget pengen dibeli dan lagi diskon akhirnya beli. Ini gapapa. Tetapi ternyata diskon itu membuat kondisi psikologis aku *cewek normal* beranggapan bahwa 'it's ok if i buy another one'. Karena diskon mempunyai kekuatan 'lebih murah, maka kamu bisa beli yang lain'. So please, buy another one, tapi yang aku bawa ke kasir 4 buku.

Move ke toko pakean, sepatu serta accesosories.
Ini sebenernya yang paling ngeri sih. Karena apa? pakaian itu selain secara visual sangat menarik, penambahan papan diskon semakin memperkuat ilmu ekonomi dan matematika secara mendadak. Ga perlu muna, aku lebih suka ngadul-adul kranjang pakean maupun sepatu dengan diskon berkisar 50%-75% *langsung paham kan aku suka kemana?* Ga semua pakean yang didiskon besar2an itu adalah pakaian model lama. Kalo pas beruntung *aku sering banget* nemu pakean yang sama persis kaya yang didisplay di depan dengan bandrol diskon 50% *pamerin kaos bermerek dengan jumawa.*


Nah, bisa gila rasanya kalo keluar bentar langsung tergoda. Gimana ya tips nya supaya compulsive buying yang seringkali diderita bisa dikontrol?
Berikut aku kasih tips dan trik bagaimana membelanjakan duit supaya ga jadi penyakit gila belanja yang permanen *meskipun aku juga belum 100% berhasil*

nomer 1!
Siapin mental dari kosan atau rumah apa sebenernya yang mau dibeli. Kalo bisa bikin list serta perkiraan harga. Sehingga kita bawa duit yang pas aja.

nomer 2!
Pastikan sebelum ke toko, ambil duit di ATM secukupnya aja. Lebihkan buat keperluan besok.

nomer 3!
Belanjalah pas lagi jam-2 ramai. Bisa jadi salah satu alasan pengen cepet balik daripada lama2 malah bisa jadi gila nunggu antrian kasir.

nomer 4!
Hindari terkesima dengan barang dengan embel2 beli 2 gratis 1. Kalo terpaksanya butuh cek dulu tanggal kadaluarsanya.

nomer 5! 
Bikin ATM 2. Yang satu ATM biasa yang satu ATM pelajar yang ga bisa transaksi gesek. ATM yang bisa digesek tinggal aja di rumah atau kos. Setidaknya perasaan kita jadi buntu, kalo mau belanja lebih ga bisa gesek, jadi mau ga mau ya belanja yang pas aja.

nomer 6!
Jangan bawa teman yang suka merayu buat beli. Diantara kita sering kali punya temen yang suka komentar 'waw ini bagus banget di kamu' , 'lagi diskon loh, kapan lagi cobaaa', 'beli aja dulu sapa tau kapan gitu butuh', sampe kalimat 'ntar nyesel looh...ntar klo gajadi beli pas pengen beli udah habis lagi...'
Atau malah mungin kita sendiri orang yang seperti itu? hahaha

nomer 7!
Pastikan perut kenyang sebelum belanja. Perut yang lapar bisa bikin nafsu belanja makin liar.

nomer 8!
Selalu inget kebutuhan akan datang, misal kamu saat ini lagi ngerjain skripsi, tolong pikirin kalo ternyata kertas kmu habis, tinta printer bocor atau apalah kemungkinan yang bisa butuh duit banyak.

nomer 9!
semua niatan yang tulus iklhas dan sungguh2 akan dimudahkan jalannya. Hahaahaha

Tips di atas berdasarkan pengalamn pribadi aja loh. Silkan klo mau diikutin. Kalo ga mau juga gapapa, ini bukan sekte hehehe.

Sampai jumpa di tips selanjutnya yaa....



sumber:
http://www.trainbellresort.com/wp-content/uploads/2013/08/FreeGreatPicture.com-24621-hd-women-shopping.jpg
http://25.media.tumblr.com/tumblr_l6yhvvFCMx1qbbqlpo1_500.jpg
http://mixerrotitektena.files.wordpress.com/2012/03/diskon-mixer-roti-tektena-085649846665.jpg

March 5, 2014

American Serial

Lately, aku lagi suka banget nonton serial drama.  STOP! Bukan Korea. Dulu sih suka, model-model Full House. Yang ceritanya ga langsung to the point. Tapi bertele2, pake acara berantem dan endingnya sweet.


Full House itu ceritanya tentang Seorang artis Lee Yung Jay yang beli rumah Full House di pinggir pantai yang ternyata adalah rumah dari Han Ji Eun. Han Ji Eun ditipu temen2ya untuk liburan ke luar negeri kemudian rumahnya dijual. Dalam perjalanan ke luar negeri tersebut ternyata Ji Eun dan Yung Jay bertemu. Pertemuan tersebut membekas rasa benci diantara keduanya. Keduanya kemudian kaget setelah tahu mereka harus serumah bersama dan melangsungkan pernikahan kontrak. Beragam konflik mulai muncul, dari mantan pacar Yung Jay bahkan dari pria yang menyukai Ji Eun. Tiada hari yanpa bertengkar diantara keduanya. Meskipun demikian, kita smeua tahu ending film ini mereka akhirnya bersama karena 'witing tresno jalaran saka kulino'. 
Ya,,,,model serial drama korea emang pinter banget ngaduk-aduk perasaan yak. 

Nah, semakin lama aku semakin ga suka sama serial drama korea. Karena genre nya sama aja. Kalo sekarang lagi happening banget cerita tentang Pewaris atau Legacy. Bisa ketebak lah, aktor atau aktrisnya adalah calon pewaris Grup perusahaan besar yang kemudian jatuh hati sama anak pembantunya atau anak dari keluarga tak berpunya. Diselingi intrik istri muda, perebutan warisan oleh saudara tiri dan lain sebagainya. 

Saking bosennya ini aku nyoba move on ke serial drama amerika. Ga usah bahas semacam Desperate Housewives, Gossip Girls atau Glee yak, karena seasonnya udah banyak bgt. 

1. JANE BY DESIGN
Pertama nemu adalah serial Jane by Design. Serial ini aku langsung coba nonton karena aku nemunya season pertama dan emang baru season pertama yang keluar. 

Serial ini mengisahkan Jane Quimby, siswi sekolah menengah yang pusa sense of fashion bagus kemduian dia nyoba daftar magang di sebuah perusahaan fashion ternama. Dia gatau kalo ternyata dia terpilih sebagai asisten bosnya. Dia taunya kerjanya ya cuma kaya anak magang pada umumnya. Konyolnya, semua orang di kantor taunya Jane itu sudah berusia 25an. Padahal SMA aja belom kelar. Jane terpaksa nerima kerjaan tersebut karena gajinya besar serta tuntutan biaya hidup sehari2 yang harus ditanggung kakaknya. Cerita Jane ini kompleks banget. Nggabungin cerita fun nya anak sekolah sama rumitnya kondisi kantor yang saling sikut. Sayang banget serial ini dari tahun 2011 (pertama keluar) sampe sekarang masih belum ada season 2 nya. 

2. NEW GIRL
Bosen sama cerita yang serius, bisa coba serial ini. New Girl  mengisahkan tentang cewek bernama Jessica Day atau lebih akrab disapa Jess yang gabung di flat nya Nick, Scmidt serta Winston. Jess pindah karena ga betah tinggal bareng Cecilia, temannya yang seorang model, karena harus tinggal bareng2 juga dengan belasan model lainnya. 

Sebagai satu2nya cewek yang tinggal bersama 3 orang cowok dengan kepribadian aneh, yaitu Nick si bartender yang gabisa move on dari mantannya, Schmidt yang suka dianggap douche bag sama temen2nya karena suka genit ke cewek2, serta Winston yang gatau mau kerja apa karena yang dia bisa hanya main basket, Jess selalu berusaha biar bisa masuk ke dunia ketiga temannya tersebut. Meskipun demikian, Jess selalu dianggap aneh karena sering berperilaku ga sewajarnya. Serial ini sudah sampe season 3. Meskipun di season 3 ceritanya rada lil bit boring tapi cukup bikin aku ketawa. 

3. How To Live with Your Parents (for the rest of your life)
Serial ini juga ga kalah gila. Cerita ini mengisahkan Polly, wanita muda dengan 1 anak Natalie yang tinggal bersama orang tuanya karena dia bercerai dnegan suaminya dan ga punya biaya buat sewa apartemen. Cerita makin complicated karena Polly dan kedua orang tuaya punya pola asuh Natalie yang beda, selain itu Julian (mantan suami Polly) yang masih suka dateng ke rumah mantan mertuanya tersebut entah buat numpang minum dan sebagainya. Dan reaksi Natali yang belum tahu kalo kedua orang tuanya sudah bercerai. 

4. MOM
Ini juga serial drama komedi yang cukup menghibur. Menceritakan Christy, seorang ibu muda yang tinggal bersama kedua anaknya dan Ibunya, Bonnie. 
Christy lahir saat ibunya muda, begitupula Christy juga melahirkan anak pertamanya saat remaja. Hal tersebut kembali terulang dnegan anak perempuan pertamanya. 
Christy dan ibunya adalah alcoholic yang selalu ikut komunitas alcoholic tiap sore. Setiap hari selalu ada cerita2 kocak. Mulai dari cerita kencan Christy dnegan beragam pria yang tak pernah berhasil, hubungannya dengan ibunya karena ibunya kehilangan pekerjaan kemudian mesti numpang, serta bagaimana dia berusaha jadi ibu yang baik bagi anak2nya. 

5. Welcome to The Family
Serial ini cukup unik dan complicated banget. Aku baru nonton 3 episode, karena emang baru keluar 3 sih. 
Serial ini menceritakan tentang Molly siswa yang baru lulus SMA mendapati dia hamil oleh pacarnya Junior yang seorang bintang sekolah yang cerdas dan digadang2 oleh orang tuanya untuk bisa melanjutkan kuliah di tempat yang bonafid. 
Konflik terjadi karena ternyata ayah Molly dan Junior sempet berantem di tempat gym. Alasan tersebut membuat kedua keluarga tersebut susah buat menerima kenyataan kalau kedua anaknya saling cinta dan mutusin buat kuliah disambi kerja serta membesarkan anak mereka. 

Yep, sekian resensi pilihan serial drama amerika yang bisa jadi pertimbangan kalo bosen nonton serial drama korea. See you soon di serial drama atau film selanjutnya!

March 4, 2014

Too Little Too Late

Hi,

Long time no see huh?
Busy about my tesis? Oh no! Dont ask me and dont ever remind me about that.

Sebulan kemarin tepatnya aku doing something yang menyita waktuku banget. Padahal cuma bantuin ngadain seminar yang alhamdulillah selesai juga minggu kemarin.

Aku merasa aku ga punya sesuatu yang buat dikejar. Aku masih slow motion to run this proposal into real research.

Beda dnegan saat ngerjain skripsi setaun yang lalu. Begitu semnagat harus selesai karena dikejar deadline harus cepet wisuda dan tentu saja tuntutan dr dosen pembimbing yang saat itu sedang hamil.

Apa perlu dosbingku hamil lagi? hehehe

Tidak ada keharusan untuk aku cepat selesai dan mentarget bulan Juli harus wisuda lagi. So far I know sih paling ga aku maks wisuda Oktober.

Artinya ya sebelum Oktober mesti udah sidang bla bla bla.

Mungkin ya, kalau ada target harus cepet kelar karena udah dtggu nikah, udah dtggu kerjaan aku bakalan sangat semangat mengerjakan tesis ini. Bahkan setelah lulus aku tidak tahu mesti lari kemana.

Bisa sih paling pol ngendong di kampus. Banyak kerjaan juga biasanya. Tapi ga mungkin selamanya ngendong di kampus sementara di berbagai jejaring sosial beragam teman mulai pamer kubikel kantor atau kerjaan mereka di lapangan. Jangankan 6 bulan lagi, saatini pun sudah banyak yang share ttg itu semua.

Aku ya gausah ikut patah semangat, masih ada tesis yang belum kelar. Tapi cepat atau lambat aku juga bakalan ngrasain apa yg teman2 yg belum dpt kantor.

Life is running. So slow, even so fast.

Mengumpulkan dan menyemagati diriku sendiri dalam fase vacuum power begini sangatlah berat. Tabungan yang sudah mulai terkikis (bahkan aku sedih banget kalo ambil duit di atm lagi sekarang).
Beberapa waktu lalu aku sangatlah bahagia, ya well semua yang aku ingin dapatkan aku udah dapet. Then what now?

Too little too late kah kalo aku mencoba lagi hari ini? Selasa 4 Maret 2014?
Menyambut sebulan lagi aku ulang tahun ya....hehehehe

Masuk Sekolah

  Assalamualaykum teman-teman blog! Sudah lama sekali ga menyapa lewat blog, alasan klasik tolong diterima ya.                          ...